Pengikut

Minggu, 16 Juni 2019

mengenal narkotika golongan I

Narkotika golongan I


Narkotika golongan I adalah narkotika yang paling berbahaya. Daya adiktifnya sangat tinggi. Golongan ini digunakan untuk penelitian dan ilmu pengetahuan. Contoh : ganja, heroin, kokain, morfin, dan opium.



Ganja







Ganja merupakan obat depresan yang dibuat dari daun cannabis, zat yang ditemukan di dalam ganja adalah THC (delta 9 tetrahidrokanibinol) zat tersebut merupakan salah satu dari 400 zat kimia yang ditemukan di dalam ganja dan zat tersebut dapat menyebabkan efek perubahan suasana hati.


Ganja disebut juga sebagai obat depresan karena ganja dapat memengaruhi sistem saraf dengan cara memperlambat sistem saraf.
Penyalahgunaan pemakaian ganja sering dilakukan kalangan muda, biasanya mereka menggunakan untuk meningkatkan rasa percaya diri. Orang yang menggunakan ganja tidak dapat mengendalikan tawa dan suka berbicara melantur, dalam kondisi sadar efek dari ganja dapat menyebabkan orang yang mengkonsumsinya memiliki ketakutan berlebih, mengigau, dan bersedih.
Kemungkinan yang lebih buruk adalah bagi mereka yang tidak sengaja mencoba merokok ganja akan sering menjadi penghisap heroin atau morfin sekaligus, kemudian mereka akan terjerumus menjadi pecandu heroin atau morfin.
Adanya penelitian tentang ganja dan kesehatan jiwa menyebutkan 40 persen dapat meningkatkan risiko timbulnya sakit jiwa dengan menggunakan narkoba, para dokter mengimbau kepada pihak-pihak yang berwenang untuk masalah kesehatan, agar mengingatkan kepada kaum muda tentang bahaya ganja terhadap pikiran. Kesimpulan tersebut didasarkan pada 35 penelitian yang meneliti khayalan, frekwensi sizofrenia, halusinasi, sakit kejiwaan dan kekacauan pikiran yang dialami para pemakai ganja.
Efek ganja terhadap kesehatan:
1. Kehilangan kendali
2. Masalah paru-paru
3. Kecanduan
4. Sakit jiwa
5. Menganggu sistem reproduksi